Lintas info terpenting – Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono, telah memicu perbincangan dengan rencananya mencari teknologi alternatif selain Starlink untuk kapal-kapal nelayan di Indonesia.[2] Meskipun belum dianggarkan untuk tahun 2025, Trenggono menegaskan kemungkinan uji coba teknologi baru. “Kita belum masukkan dalam anggaran 2025, tapi uji coba mungkinlah ya.[4] Mungkin kita bisa cari teknologi yang lebih canggih,” ujarnya dengan tegas di Gedung DPR Jakarta Pusat.
Trenggono mengungkapkan bahwa teknologi alternatif yang sedang dicari memiliki konsep yang serupa dengan Starlink, dengan mengadopsi sistem Low Earth Orbit (LEO).[1] Namun, belakangan, Trenggono telah memperlihatkan minatnya terhadap teknologi Starlink dengan menjalankan uji coba untuk mengawasi kapal-kapal asing di perairan Indonesia. Dari uji coba tersebut, berhasil terdeteksi keberadaan kapal ilegal fishing asal China yang memakai bendera Rusia di Perairan Arafuru.[4]
Namun, Trenggono menyadari bahwa penggunaan teknologi seperti Starlink tidaklah memungkinkan untuk kapal-kapal kecil, melainkan hanya cocok untuk kapal-kapal besar. “Starlink itu kan hubnya, kan di atasnya. Waktu turun ke laut itu dipasang, kalau kapalnya kecil itu mesti harus kapal yang besar 10 GT,” jelasnya.
“Baca juga: Konsumsi Daging Kambing Berlebihan? Begini Penjelasannya!” [3]
Meskipun demikian, Trenggono masih mempertimbangkan opsi ini dan sedang memperhitungkan berapa banyak kapal yang memenuhi syarat untuk menggunakan teknologi tersebut.[1] Sementara itu, Starlink sendiri, yang merupakan layanan internet milik Elon Musk, telah resmi beroperasi di Indonesia di bawah PT Starlink Service Indonesia.[2] Layanan ini menggunakan teknologi satelit low earth orbit (LEO), yang diharapkan dapat memberikan akses internet yang stabil bagi nelayan, bahkan di daerah terpencil atau di tengah lautan.
Trenggono sebelumnya telah bertemu dengan pendiri Starlink, Elon Musk, dan membicarakan kemungkinan akses internet terjangkau bagi nelayan Indonesia.[4] “Harapan saya, Starlink bisa juga dimanfaatkan nelayan Indonesia dengan harga terjangkau,” ucap Trenggono melalui akun media sosialnya.
“Simak: Khabib Nurmagomedov Dorong Trump untuk Hentikan Perang” [5]
[1] https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-7386220/rencana-trenggono-cari-teknologi-selain-starlink-buat-kapal-nelayan
[2] https://www.liputan6.com/bisnis/read/5600259/starlink-meluncur-di-indonesia-menteri-trenggono-minta-ini-ke-elon-musk
[3] https://kisahsantai.com/health/konsumsi-daging-kambing-berlebihan-begini-penjelasannya/
[4] https://nasional.sindonews.com/read/1380059/15/menteri-trenggono-ajak-elon-musk-sediakan-akses-internet-murah-bagi-nelayan-1716174334
[5] https://kasihterbaru.online/2024/06/11/khabib-nurmagomedov-dorong-trump-untuk-hentikan-perang/