Lintas Info Terpenting – Berjalan kaki secara teratur merupakan aktivitas sederhana yang memberikan manfaat kesehatan yang luar biasa. Selain menyegarkan pikiran dan meningkatkan suasana hati, berjalan kaki juga berdampak positif pada berbagai aspek kesehatan tubuh kita. Menurut informasi dari health.harvard.edu, berikut adalah beberapa manfaat dari berjalan kaki yang sering kali tidak disadari oleh banyak orang:
Studi dari Harvard menemukan bahwa berjalan kaki selama satu jam setiap hari dapat menangkal efek gen yang meningkatkan risiko obesitas. Penelitian melibatkan lebih dari 12.000 orang untuk mengevaluasi bagaimana gen-gen tertentu berkontribusi terhadap berat badan individu. Hasilnya menunjukkan bahwa aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki secara teratur dapat mengurangi dampak gen-gen yang berpotensi mempengaruhi peningkatan berat badan, memberikan wawasan baru tentang pentingnya aktivitas fisik dalam menjaga keseimbangan berat badan dan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Penelitian dari University of Exeter menemukan bahwa berjalan kaki selama 15 menit dapat secara signifikan mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan manis, seperti cokelat. Studi ini menunjukkan bahwa aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki tidak hanya bermanfaat bagi kesehatan fisik, tetapi juga dapat membantu mengendalikan keinginan makan, terutama terhadap camilan manis yang sering kali menyebabkan lonjakan gula darah. Ini menawarkan pendekatan yang mudah dan efektif dalam menjaga pola makan sehat dan mengelola berat badan.
Aktivitas fisik seperti berjalan kaki dapat mengurangi risiko terkena kanker payudara. Studi yang dilakukan oleh American Cancer Society menemukan bahwa wanita yang berjalan kaki tujuh jam atau lebih dalam seminggu memiliki risiko terkena kanker payudara 14 persen lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang berjalan kaki tiga jam atau kurang per minggu. Bahkan, perlindungan ini tetap signifikan bagi wanita dengan faktor risiko lainnya, seperti kelebihan berat badan atau penggunaan hormon tambahan.
“Baca Juga: Muncul Uban di Usia Muda, Stres Sebagai Pemicunya”
Berjalan kaki telah terbukti efektif dalam meredakan nyeri akibat radang sendi dan dapat mencegah pembentukan radang sendi sejak dini. Aktivitas ini memberikan perlindungan khusus bagi sendi-sendi yang paling rentan terhadap osteoartritis, seperti lutut dan pinggul. Dengan menjaga kestabilan dan kekuatan sendi melalui berjalan kaki secara teratur, individu dapat mengurangi risiko mengalami gangguan sendi yang serius, serta meningkatkan kualitas hidup dengan mengurangi ketidaknyamanan dan keterbatasan gerak yang mungkin timbul akibat peradangan sendi.
Berjalan kaki secara teratur dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh Anda. Penelitian melibatkan lebih dari 1.000 pria dan wanita menemukan bahwa individu yang berjalan kaki setidaknya 20 menit sehari memiliki risiko sakit yang 43 persen lebih rendah dibandingkan dengan mereka yang jarang berolahraga. Aktivitas fisik ringan seperti berjalan kaki memperkuat sistem kekebalan tubuh, membantu melindungi dari penyakit dan menjaga kesehatan secara keseluruhan. Ini menunjukkan bahwa hanya dengan rutin berjalan kaki, seseorang dapat memperoleh manfaat signifikan untuk kesehatan mereka.
Dengan demikian, berjalan kaki bukan hanya sekadar aktivitas fisik ringan, tetapi juga investasi besar dalam kesehatan jangka panjang. Kombinasi manfaat psikologis dan fisik ini menunjukkan bahwa mengintegrasikan berjalan kaki ke dalam rutinitas sehari-hari dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesehatan secara keseluruhan.
“Simak Juga: WHO Mengingatkan Bahaya Bedak Tabur yang Potensial Menyebabkan Kanker”