Lintas Info Terpenting – Banyak wanita yang merindukan makanan favorit mereka selama kehamilan, dan salah satunya adalah sushi. Setelah melahirkan, ada beberapa yang merasa ingin segera menikmati sushi lagi. Namun, pertanyaan yang sering muncul adalah, “Apakah sushi ini setelah melahirkan aman?” Untuk menjawabnya, mari kita lihat apa yang para ahli kesehatan katakan mengenai hal ini.
Sushi yang terbuat dari ikan mentah memang menjadi makanan yang sangat populer, terutama di negara-negara Asia dan di seluruh dunia. Meski banyak yang menyukai makanan ini, makanan khas jepang ini juga memiliki risiko kesehatan, terutama bagi ibu menyusui. Ikan mentah dapat mengandung parasit atau bakteri yang berbahaya, seperti Listeria, yang dapat menyebabkan keracunan makanan. Listeria merupakan bakteri yang sering ditemukan pada makanan mentah dan dapat mengakibatkan infeksi serius pada ibu yang baru melahirkan. Infeksi Listeria dapat menimbulkan berbagai gejala, seperti demam, mual, dan diare. Meski infeksi ini lebih berisiko selama kehamilan, ibu menyusui juga disarankan untuk berhati-hati.
“Baca Juga: Air Rebusan Serai: Penjelasan Tentang Waktu yang Paling Tepat “
Meski ada risiko yang terkait dengan khas jepang ini, bukan berarti ibu menyusui harus sepenuhnya menghindarinya. Ada beberapa jenis makanan khas jepang ini yang aman dikonsumsi, yaitu sushi yang menggunakan ikan matang atau bahan-bahan yang sudah dimasak dengan baik. Sushi yang terbuat dari telur, sayuran, atau ikan yang sudah dimasak dapat menjadi alternatif yang lebih aman. Beberapa jenis sushi yang disarankan adalah tamago (telur manis), sushi dengan belut panggang, atau sushi sayuran seperti avocado roll. Dengan memilih makanan khas jepang ini yang dimasak atau berbahan dasar non-mentah, ibu menyusui dapat menikmati makanan favorit mereka tanpa khawatir terhadap risiko kesehatan.
Selain pertanyaan tentang makanan khas jepang ini, penting juga bagi ibu menyusui untuk memperhatikan jenis ikan yang mereka konsumsi. Beberapa jenis ikan, seperti salmon dan tuna, dikenal memiliki kandungan omega-3 yang tinggi dan sangat bermanfaat untuk perkembangan otak bayi. Namun, ikan tertentu juga bisa mengandung merkuri, yang berbahaya jika dikonsumsi dalam jumlah besar. Ibu menyusui disarankan untuk mengonsumsi ikan yang rendah merkuri, seperti salmon, sarden, dan trout. Mengonsumsi ikan jenis ini dengan porsi yang tepat dapat memberikan manfaat bagi ibu dan bayi, tanpa risiko terkena paparan merkuri yang berbahaya.
“Simak juga: Labuan Bajo Gelar Operasi Katarak Gratis, Ribuan Warga Terbantu “
Banyak dokter dan ahli gizi menyarankan agar ibu menyusui berhati-hati dalam mengonsumsi makanan mentah, termasuk sushi. Jika Anda benar-benar ingin makanan khas jepang ini setelah melahirkan, pastikan untuk memilih restoran yang terjamin kebersihannya dan hanya konsumsi yang sudah dimasak. Jika ragu, sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengonsumsi sushi atau makanan laut lainnya. Ini penting untuk memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi tidak akan menimbulkan risiko kesehatan bagi ibu dan bayi.
Makan sushi setelah melahirkan sebenarnya bisa aman, asalkan Anda memilih jenis sushi yang tepat dan menghindari ikan mentah yang berisiko. makanan khas jepang ini dengan bahan matang atau vegetarian bisa menjadi alternatif yang aman dan tetap lezat. Selalu pastikan untuk memerhatikan kebersihan dan kualitas makanan, serta berkonsultasi dengan dokter jika ada kekhawatiran. Dengan sedikit kehati-hatian, ibu menyusui masih bisa menikmati sushi tanpa membahayakan kesehatan mereka atau bayi mereka.
